Jamaah Haji/Umroh Rawan Tertular Meningitis

Berkumpul dengan jamaah dari berbagai negara bisa memicu penularan meningitis
Umroh merupakan salah satu ibadah spesial. Banyak orang yang bermimpi dan mengharapkan minimal satu kali dalam hidupnya untuk bisa mengunjungi tanah suci menjalankan ibadah haji atau setidaknya ibadah umroh. Tetapi tidak disadari oleh banyak orang adalah tingginya resiko para jamaah untuk tertular penyakit meningitis.

Apa itu meningitis?
Meningitis adalah istilah kedokteran untuk penyakit radang selaput otak. Terganggunya pelindung sistem syaraf pusat di otak atau di sumsum tulang belakang. Umumnya meningitis disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri, dan jamur.
Meningitis (sumber: myhealthblogs.com)

Lalu bagaimana bisa meningitis mengancam Jamaah Umroh atau Haji? Hal tersebut dikarenakan mudahnya penularan meningitis. Bisa melalui kontak langsung (sentuhan) maupun tak langsung, bisa melalui udara maupun penggunaan alat makan bersama.

Sementara negara Arab Saudi yang merupakan negara tempat melangsungkan ibadah haji atau umroh termasuk dalam daftar endemik meningitis. Apalagi jamaah yang datang dari berbagai negara termasuk negara endemik meningitis lainnya seperti negara-negara Afrika.

Jika sudah membaur dalam satu rukun ibadah, jamaah tentu tidak bisa mengelak dan memilah berdekatan dengan jamaah yang jumlahnya bisa ribuan bahkan jutaan. Seperti rukun thawaf atau Sai yang kadang saling berdesakan satu sama lain. Udara bisa menjadi media pemicunya.

Tetapi hal ini tak bisa menjadi alasan untuk mengurungkan niat melakukan ibadah Haji atau Umroh. Tentu ada hal yang bisa kita lakukan sebagai tindakan pencegahan. 

Dilansir dari web klinik Medicine dan Preventif Anti Aging, Stanford Medical Center, kunci utama mencegah penularan meningitis adalah dengan selalu menjaga tubuh agar tetap fit. Dimana kondisi tubuh yang fit memiliki anti bodi kuat yang dapat mencegah ancaman tubuh dari bahaya seperti penyakit, virus, bakteri, jamur.

Tetapi padatnya rutinitas selama ibadah seringkali mengacaukan kondisi tubuh, mudah lelah, capek, dan kurang istirahat. Ditunjang dengan suhu udara ekstrim negara Arab, membuat tubuh mudah tumbang.

Hal yang direkomendasi oleh klinik yang beralamat di Jalan Hang Lekir Raya 9 Kebayoran Baru Jakarta Selatan, adalah dengan melakukan treatment infus vitamin C sebelum berangkat ke tanah suci.

Vitamin C telah dipercaya sebagai anti oxidant terbaik yang bisa memperkuat anti bodi tubuh. Jika sistem kekebalan tubuh dalam kondisi baik, tubuh akan selalu tetap fit dan bisa terhindar dari penularan meningitis dari orang-orang yang berasal dari negara endemik meningitis.



******
Apakah kamu punya cerita inspiratif seputar hijab (hijab story, jodoh, pernikahan)? Atau punya tips tentang perempuan dan hijab (fashion, kecantikan, kesehatan, makanan, resep masakan atau tutorial hijab)? Ayo kirimkan ke email redaksi: coveringhijab@gmail.com sertakan juga biodata singkat kamu ya

Lets be part and being useful hijabers with BeeHijab

*****

Comments

Popular Posts